Puisi 95: AKU Rambut Keriting Papua
Pada 6 juli tahun1998 itu luka keturunan bagi bangsaku Papua tidak akan trobati selain merdeka tower biak kenangan abadi sepanjang hidup manusia sedunia
Mari kita peringati terukir sejarah bangsa Papua 1998 sebagai kenangan busuk yang berikan pada rakyat Papua. tersakiti sifat negara pada rakyat Papua
Puisi yang indah syair yang menawan
Amanah alam yang rumit bayangkan
Isi emas berlian dan permata yang
Harapan bangsaku.
Kiang hari menapun kajang hijau
Orangnya hitam berambut keriting bertamasya di hutan Papua itulah kami bukan kau buru kami
Berani tak gentar lawanlah maju. Maju terus sampai hakmu digenggam tangannya sendiri pikullah dipundak jiwamu serakan kepada perlawanan penindasan.
Biduan berdansa raga iblis menata dengki harta leluhurku menyerupai artis setengah dewa dongen dokma dari raja - raja wirasiwasta.
Belum ada Komentar
Posting Komentar