Tantangan Akhir Zaman, Merupakan Ujian Terakhir Bagi Orang Percaya Untuk Menggenapi Janji Tuhan
Dok : Ev Metias Gobai, tengah berkotbah di mimbar podium gereja |
Jayapura -- Pos Pekabaran Injil (PI) Maranatha, Gereja Kemah Injil Kingmi di Tanah Papua, Klasis Kota Jayapura, kali ini penulis berbagi Carita artikel yang dikutip serta diringkas secara singkat dalam tulisan untuk menjadi renungan harian bagi umat Kristen, meski penulisan tidak rapi dan lengkap penulis berharap memaklumi dan ambil hikmah dari firman Tuhan yang diajarkan oleh pengkhotbah Gembala Metias Gobai yang juga merupakan mahasiswa akhir di Sekolah Tinggi Teologi Walter Pos Jayapura.
Puji Tuhan, Khotbah pada ibadah Minggu raya 29 September 2024, disampaikan oleh Gembala Ev Metias Gobai dengan tema "Tantangan akhir zaman, merupakan ujian terakhir bagi orang percaya. Untuk menggenapi janji Tuhan". Khotbah kali ini, dikutip buku Alkitab dalam perjanjian baru terdapat pada :
Pertama : 1 Yohanes 4:1, Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah percaya akan setiap roh, tetapi ujilah roh-roh itu, apakah mereka berasal dari Allah; sebab banyak nabi-nabi palsu yang telah muncul dan pergi ke seluruh dunia.
Kedua : Matius 24:11-14, Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang.; Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin.; Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.; Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya."
Dalam khotbah, Gembala Metias Gobai, mengatakan firman kali ini Bapa Ibu saudara/I sekali yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus, firman Tuhan mengajak kita untuk menerjemahkan dua bagian point penting yakni pertama: "1. Kita harus memiliki dasar iman yang kuat, 2. Kita harus kuat iman sampai akhir hidup."
Menjaga kebenaran Firman Tuhan, firman dihidupi, melawan arus abaikan segala goncangan dunia. Anda dan saya adalah kapal bahtera yang hidup. Iman orang percaya harus menjaga demi kepentingan Allah menuju keselamatan yang kekal, supaya bersorak-sorai di Surga.
Pelanggaran akan semakin kencang, artinya peraturan norma norma sudah diatur dalam umat manusia namun ada saja sekelompok orang melawan aturan itu, mereka adalah manusia yang menerjemahkan sifat keaslian iblis.
Lantas bagaimana dengan Nabi palsu, ajaran yang palsu, kesetiaan pengikut Yesus yang palsu, sehingga berujung menghancurkan benteng pertahanan Umat Tuhan, karena itu mari umat Tuhan terdahulu siapkan iman yang kuat karena iman itu segala sesuatu yang kita yakini bahwa ini berasal dari Allah.
Dengan iman kita harus pastikan bahwa ini milik Allah dan milik manusia, karena terapkan norma norma agama yang diajarkan Yesus dalam kehidupan kita.
Sebab, segala sesuatu akan krisis ekonomi, krisis politik, dan lain sebagainya. Jika demikian maka ini salah satu potensi umat Tuhan akan digoncang gelombang tantangan akhir zaman, maka janji Tuhan anda tidak menempati meski hal ini tanda tanda akhir zaman firman Tuhan digenapinya.
Manusia Kalau mau lawan, harus iman dan keyakinan teguh maka segala praktek misi iblis ditengah tengah manusia maka harus yakin, bertahan, dihidupi, sebagai anak Allah dipilih dibumi ini. Jika kita membaca nabi palsu, seperti pendoa, menyembuhkan, menyembuhkan berhala, agar keperluan anda dipenuhi. Hal ini potensi cerobohnya umat Tuhan berati kita menyerah dengan maka hubungan antar tuhan Yesus dan kita akan mulai menjauh.
Tuhan mengajarkan kita untuk tetap bertahan pada akhir zaman Jangan menoleh ke belakang jangan menyerah Segala kebisingan iblis, Iblis diakhir zaman semangkin lancang sekali sebab Iblis tau tempat tinggalnya tidak lama untuk lagi dibumi ini, sebab Iblis hidup abadi di dalam lautan Api Neraka.
Akhir khotbahnya menyimpulkan ayat alkitab Matius 24 : 14. "Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya." Ayat ini menjelaskan bahwa kesudahan zaman akan tiba setelah Injil Kerajaan diberitakan secara cukup di seluruh dunia. Injil Kerajaan yang dimaksud adalah Injil rasuli yang diberitakan dengan kuasa dan kebenaran Roh Kudus.
Renungan Alkitab! "Ditulis oleh : Derek Kobepa, Artikel ini bertanggung jawab sepenuhnya oleh penulis."
Belum ada Komentar
Posting Komentar