14 Anggota Baru Resmi Dikukuhkan Sebagai Anggota Tetap IKAPPMMA, ini pesan Senior
Susana Foto bersama seluruh akar rumput IKAPPMMA kota studi Jayapura, Holtekamp Jayapura, Sabtu (05/07/2024), (YamenadiTV/Derek Kobepa |
Jayapura, YamenadiTV - Yohanes Kogopa selaku Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Mahasiswi Agadide (IKAPPMMA) Kota Studi Jayapura, menegaskan jangan pernah lupa IKAPPMMA sebab wadah tersebut tempat belajar ilmu pengetahuan ekstrakurikuler mahasiswa Agadide sejak berdiri sejak 1989 hingga hari ini. Hal itu disampaikan saat penyerahan sertifikat 14 anggota baru dan pembubaran Panitia Orientasi IKAPPMMA 2024, Sabtu (05/10/2024), bertempat di Pantai Holtekamp Jayapura Papua.
Yohanes Kogopa selaku Ketua IKAPPMMA periode 2024-2026, menyampaikan kehadiran Regenerasi IKAPPMMA dituntut untuk membanggakan harga diri orang Agadide.
"Karena IKAPPMMA merupakan sarana untuk belajar menjadi pribadi yang lebih dewasa dan terdidik guna membanggakan nama Agadide besar kita," kata Kogopa dipetik awak media (YamenadiTV).
Lanjut, Kata Kogopa, Generasi muda merupakan generasi penerus Agadide yang akan menjadi agen perubahan pada bangsa Papua di masa yang akan datang.
"Sebagai generasi penerus Agadide, generasi muda harus mempunyai kepekaan terhadap lingkungan di sekitarnya. Dengan adanya kepekaan tersebut, generasi muda terkenal sebagai generasi yang memiliki ketertarikan besar terhadap hal-hal baru," katanya lagi.
Sementara itu, Pembina IKAPPMMA III Yanuaria Laurensia Kudiai, menyatakan Ketertarikan untuk mencoba hal-hal yang baru harus diimbangi dengan pengetahuan yang baik agar tidak salah dalam menentukan pilihan. Dasar pengetahuan tersebut dapat ditemukan salah satunya dengan mengikuti organisasi.
"Organisasi IKAPPMMA merupakan unit sosial yang terkoordinasi secara sengaja dengan batasan dan bekerja secara relatif serta konsisten agar mencapai tujuan bersama atau tujuan kelompok," ucap Kudiai.
Susana Panitia Orientasi menyerah SK dan inventaris kepada Pengurus IKAPPMMA, (YamenadiTV/Derek Kobepa) |
Lanjut Anak Tunggal dari Pioneer IKAPPPMMA Agustinus Kudiai, itu juga menegaskan Organisasi adalah sekelompok individu yang bekerja sama dengan asas dan ide yang dimiliki bersama untuk mencapai tujuan bersama. Organisasi juga dapat menjadi wadah bagi generasi muda yang memiliki ketertarikan terhadap hal-hal baru.
"Dengan berorganisasi seseorang dapat membangun interaksi dengan orang lain bahkan dengan orang banyak, sehingga banyak hal baru yang akan diperoleh," pintanya.
Yus Yogi selaku DPO IKAPPMMA juga menerangkan, Pembelajaran bagi mahasiswa tidak selalu hanya mengenai akademik saja, pembelajaran non akademik juga diperlukan untuk mengembangkan minat dan bakat generasi muda.
"IKAPPMMA sebagai penentu arah masa depannya harus dapat menyeimbangkan antara pembelajaran akademik dan non akademik. Pembelajaran dapat ditempuh melalui pendidikan yang tinggi mulai dari pendidikan hingga berkuliah, sedangkan pembelajaran non akademik dapat dilakukan dengan mengikuti kegiatan-kegiatan positif salah satunya melalui partisipasi aktif dalam organisasi," jelas Yogi yang juga Sekjen DPM-F FEB Universitas Cenderawasih.
Ditempat yang sama senior IKAPPMMA Fabianus Nakapa menyampaikan, Pentingnya partisipasi aktif dalam organisasi selama bersekolah atau berkuliah adalah untuk menambah relasi, menambah pengalaman dan wawasan, melatih soft skills dan kerja sama, serta menumbuhkan rasa percaya diri.
"Pengaruh tersebut dapat menghasilkan dampak positif maupun dampak negatif terhadap pembelajaran generasi muda. Dengan berorganisasi dapat menambah pengalaman dan wawasan, memperluas relasi, dan meningkatkan kemampuan berkomunikasi," kata Nakapa.
Lanjut, Fabianus Nakapa, menyampaikan sebagai agen perubahan harus mulai dari diri sendiri terlebih dahulu dengan menyiarkan diri sehingga dapat memanfaatkan waktu sebaik mungkin, dengan begitu kita dapat berpartisipasi aktif secara seimbang dalam pembelajaran dan organisasi, kita juga harus tetap mengutamakan pembelajaran karena tujuan utama kita bersekolah atau berkuliah adalah akademik, maka harus memiliki batasan dan memposisikan diri dengan baik dalam organisasi.
"Dengan berorganisasi IKAPPMMA dapat membantu kita untuk melatih kemampuan dalam leadership dan public speaking, organisasi juga membuat kita sebagai agan perubahan dapat menumbuhkan rasa percaya diri dan terbiasa bekerja sama dalam tim. Hal-hal tersebut sangat penting ketika memasuki dunia kerja di masa yang akan datang.," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Orientasi IKAPPMMA 2024, Yeremias Kudiai, mengaku Generasi muda lebih banyak yang pernah mengikuti organisasi daripada yang tidak pernah sama sekali.
"Hal ini membuktikan bahwa generasi muda memiliki ketertarikan yang besar dalam berorganisasi. Banyak generasi muda mengatakan bahwa partisipasi aktif dalam organisasi selama bersekolah atau berkuliah merupakan hal yang sangat penting," tutup Kudiai.
Ketua panitia juga menyerahkan Surat Keputusan (SK) "Panitia Penerimaan Anggota Baru IKAPPMMA Tahun 2024" beserta uang sisa saldo Rp. 1.000.000.00 (satu juta rupiah", dan inventaris berupa benda kepada Badan pengurus untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. (*)
Pewarta : Derek Kobepa
Belum ada Komentar
Posting Komentar