Amarah Tuhan atas Dosa Manusia dan Pembebasan karena Belas kasihan-Nya
Penulis Opini Berkatius K. |
Oleh : Yogodipo (BK)
Paniai, YamenadiTV -- Tuhan mengasihi semua umat manusia (kita). Tuhan tidak pernah memilih dan memihak hanya kepada seseorang, bukan saja juga sebangsa, suku, ras dan/atau satu agama. Kalau Tuhan itu demikian, maka Dia memilih hanya satu agama yg Ia mau, hanya satu suku, bangsa, bahasa dan pula hanya satu ras yg Dia inginkan. Namun, Tuhan mengasihi semua umat manusia tanpa perbedaan sehingga Tuhan memanggil untuk bertobat dan berbalik pada-Nya. Bagi Tuhan, semua umat manusia harus selamat.
1. Kenapa Tuhan memilih bangsa Israel dan menyelamatkan mereka dari perbudakan Mesir, Filistin, Nebukatnezher di Babilonia? Karena bangsa Israel adalah bangsa yang percaya akan Tuhan.
(a) Pertama, Tuhan membawa umat Israel ke tangan raja Potifar, di Mesir dan mereka diperbudak selama 3-4 generasi, kemudian Tuhan memberikan seorang pembebas, yaitu "Musa" untuk membebaskan bangsa Israel dari tangan Firaun. Tapi, mengapa Tuhan harus membawa mereka ke Mesir? Karena manusia tahu, bahwa "Tuhan mampu membawa manusia ke dalam penindasan untuk menguji orang yang percaya pada-Nya dan bertobat orang yang tidak patut pada-Nya.
(b) Kedua, Tuhan menyerahkan orang Israel ke dalam tangan orang Filistin. Ketika itu, Tuhan merasa belas kasihan terhadap orang Israel sehingga Tuhan mengaruhniakan seorang pembebas, yaitu "Simson" melalui ayahnya "Manoa" untuk meniadakan penindasan yang dilakukan orang Filistin terhadap Israel. Dan beberapa abat kemudian, Orang Filistin mengepung kembali kepada orang Israel. Namun, Tuhan menunjuk seorang pembebas, yaitu "Daud" dan memberikan kekuatan untuk melawan Goliat, panglima tentara orang Filistin yang gagah perkasa, namun Daud yg kecil badannya itu mengalahkan Goliat demi nama Tuhan.
(b) Ketiga, Pada pada tahun ketiga, Yoyakim menjadi raja Yerusalem, zaman Nebukanedzher menjadi penguasa dunia, Tuhan membuang bangsa Israel ke Babilon. Tuhan menyerahkan mereka karena dosa dan ketidakpatuhan mereka akan semua ketetapan Tuhan dan tidak taat semua hukum dan perintah Tuhan. Tuhan menyerahkan dan Nebukanedzher, raja Babilonia memperbudak mereka hingga di suruh menyembah patung yang dibuat dengan tangannya sendiri. Saat itu, Tuhan mengutus seorang nabi, yaitu Daniel sebagai pengantar pesan Tuhan kepada raja, dan kepada umat Israel, di Babilonia dan penjawab mimpi raja Nebukanezher tentang kejadian yang kemudian terjadi. Umat Israel di buang Tuhan ke Babilonia selama 70 tahun, dalam ketiga kerajaan, yaitu antaranya kerajaan Babilonia, Media Persia dan Yunani. Setelah semua kerajaan itu dikalahkan oleh kerajaan Kaisar Romawi, dan Kaisar Romawi menguasai dan menindas Umat Allah di seluruh dunia.
2. Pada tahun 33 SM, datanglah malaikat Tuhan kepada Maria untuk memberitakan tentang kedatangan mesias, yaitu Yesus Kristus sebagai pembebas umat manusia melalui kandungan perawan Maria. Tuhan Yesus datang ke dunia melalui kandungan Maria, untuk memberitakan kabar baik bagi yang tertawan, bagi orang miskin dan membebaskan umat manusia dari penindasan dan ikatan maut Iblis, serta menegaskan perbuatan manusia atas hukum taurat Tuhan kepada imam. Pada tahun 1 Hampir Masehi, Yesus bangkit dari antara orang mati. Dalam kematian-Nya selama tiga hari, Tuhan mengalahkan dan mengikatkan iblis serta mengambil kunci kerajaan dan keselamatan.
3. Kenapa Papua tidak dibebaskan Tuhan dari penindasan NKRI dan Vatikan pemerintahan Kerajaan Romawi dan dari negara tetangganya? Bangsa Papua adalah bangsa umat pilihan Tuhan, bangsa akhir dari sejak diciptakan-Nya langit dan bumi serta segala isinya. Tuhan sudah memilih dan menentukan seorang pembebas untuk membebaskan bangsa Papua. Tuhan bersiap untuk menghancurkan penindas dengan batu besar (dlm Daniel) dan kerajaan yang sedang kuasan itu akan menjadi tumpuan dibawah kaki-Nya dan mencampakkan kedalam maut. Dan kemudian Tuhan akan berkuasa atas segala bangsa dan penguasa serta kerajaan dunia dan Dia akan memerintah dan akan mendirikan kerajaan-Nya untuk selama-lamanya (Alkitab, dlm Daniel).
Papua akan merdeka. Perjuangan bangsa Papua sedang diperhatikan Tuhan. Tanpa Tuhan semuanya mustahil, namun perjuangan disertakan dengan Tuhan, sekalipun banyak ancaman, kita akan bebas. Tuhan melihat penindasan dan air mata negeri ini. Mari kita percaya kepada Tuhan, penyelamat umat manusia.
Singkapan rahasia Tuhan Yang Mahakuasa, (Papua Past Merdeka).
Penulis adalah : Pemudah Papua Tinggal di Paniai Papua Tengah
Belum ada Komentar
Posting Komentar